Bobol ATM dan Kartu Kredit Hingga Ratusan Juta, Pria Ini Berhasil Ditangkap Satreskrim Polres Tulungagung

TULUNGAGUNG - Berakhir sudah aksi TA (31) dalam mengeruk uang milik bosnya sendiri.

Wanita Pengedar Sabu Ditulungagung Ditangkap Polsek Bandung

TULUNGAGUNG - Seorang perempuan berinisial NH (36) yang beralamat di dusun. BesukI desa. Besuki kecamatan Bandung kabupaten Tulungagung harus.

Humas Polda Jatim Raih 2 Kategori Penghargaan dari Div Humas Polri

ULUNGAGUNG - Humas Polda Jatim raih dua penghargaan dari Divisi Hubungan Masyarakat (Div Humas) Polri, atas partisipasinya secara aktif dalam

Sambut HUT Bhayangkara 75, Polres Tulungagung Gelar Vaksinasi Covid-19

Tulungagung- Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75, Polres Tulungagung menggelar vaksinasi covid-19 massal.

Tingkatkan Iman dan Taqwa, Anggota Polres Tulungagung Sinau Kitab Kuning

TULUNGAGUNG - Salah satu upaya Polres Tulungagung dalam meningkatkan iman dan taqwa terhadap personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri yakni dengan menggelar pembinaan rohani dan mental (binrohtal) yang digelar secara rutin di Masjid Al Hafidz

Senin, 31 Juli 2023

Ukir Prestasi, Dua Anggota Polda Kalsel Sabet Juara 1 dan 2 di MTQ Tingkat Provinsi

 


Dua anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dari Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengukir prestasi di bidang agama dengan menjadi Juara 1 dan 2 melalui lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-34 Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.



Bripda M Hafidz dari Direktorat Samapta Polda Kalsel menjadi Juara 1 Cabang Hafidz Tilawah 5 Juz. Sementara Bripda Muhammad Ahlun Nazhar dari Polres Hulu Sungai Utara (HSU), menyabet Juara 2 Cabang Lomba Qira'at Mujawwad Dewasa.


Lomba MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan berlangsung di Masjid Al-Islah Kota Banjarbaru sejak Jumat 21 Juli hingga Kamis  27 Juli 2023 kemarin. Kedua anggota Polri ini selama perlombaan tersebut berhasil memukau para juri. 


Dengan memakai seragam dinas kepolisian, Bripda Hafidz dan Bripda Ahlun melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an sangat merdu. Keduanya mewakili Kabupaten dan Kota masing-masing yang ada di Provinsi Kalsel. Ada ribuan peserta mengikuti 25 cabang yang dipertandingkan selama sepekan.


Prestasi kedua anggota Polda Kalsel mendapat apresiasi dari Asisten Kapolri Bidang SDM, Irjen Dedi Prasetyo. Jenderal bintang dua ini mengimbau agar makin banyak polisi yang berprestasi seperti Bripda Hafidz dan Bripda Ahlun.


"Saya berharap makin terus banyak anggota-anggota Polri yang berprestasi di segala bidang. Hal itu akan mengangkat citra Polri dan semakin dicintai oleh masyarakat," kata Dedi dalam keterangannya, Senin (31/7/2023).


Selain itu kata mantan Kadiv Humas Polri, anggota Polri yang berprestasi tentunya akan mendapatkan reward dari pimpinan. Sehingga hal ini dapat memunculkan iklim kompetitif yang positif untuk seluruh anggota Polri.

Share:

Polri Salurkan Bantuan Air Bersih Atasi Kekeringan di Grobogan

 Jawa Tengah. Polri melalui Polres Grobogan menyalurkan bantuan kepada warga atas kekeringan yang terjadi di Kabupaten Grobogan. Kekeringan terjadi akibat kemarau panjang yang terjadi. 



Beberapa hari belakangan, sempat viral adanya warga yang mengambil air dari lubang yang dibuat di dasar sungai. Hal itu, terjadi di Dusun Karanganyar, Geyer, Grobogan.


Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan saat penyaluran bantuan air bersih mengerahkan 1 mobil water cannon yang biasa dipakai menghalau massa saat aksi demonstrasi, 4 mobil tangki, 4 mobil patroli yang telah dimodifikasi, dan 50 anggota Bhabinkamtibmas dengan motor bronjong berisi air bersih. Menurutnya, dalam mengatasi kekeringan yang terjadi di wilayah Grobogan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan BPBD dan PDAM Grobogan.


‘’Hari ini 1 mobil water cannon, 4 mobil tangki milik BPBD dan PDAM, 4 mobil patroli serta 50 motor bronjong Bhabinkamtibmas kami kerahkan untuk membantu mengatasi kekeringan yang terjadi di Kabupaten Grobogan,’’ jelas Kapolres Grobogan dalam keterangan tertulis, Senin (31/7/23).


Kapolres menambahkan, air bersih bersih tersebut akan disalurkan di beberapa titik, di antaranya mobil water canon dan 2 mobil tangki menyalurkan bantuan air bersih di wilayah Desa Karangrejo Kecamatan Grobogan. Kemudian, 2 mobil tangki di Desa Asemrudung, Geyer, Grobogan.


‘’Untuk mobil patroli yang telah di modifikasi dan motor bronjong polisi berisi air bersih, mengikuti penyaluran air bersih di masing-masing wilayah Polseknya,’’ ungkap Kapolres.


Sementara itu, Kepala Desa Karangrejo Kecamatan Grobogan Dwi Sri Astutik mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Polres Grobogan beserta jajarannya. Menurutnya, penyaluran air bersih yang dilakukan langsung oleh Kapolres Grobogan di Desanya itu sangat membantu masyarakat yang selama ini mendapatkan air bersih dengan cara mengambil air dari sumur yang berada di sawah.


‘’Warga kami telah mengalami kekeringan selama dua bulan ini. Selama ini, warga mengambil air dari sumur yang berada di sawah. Karena kalau membeli harganya sekitar Rp120 ribu. Tentunya itu sangat berat bagi warga kami yang sebagian besar bekerja sebagai petani,’’ ujar Dwi Sri Astutik.


Ia berharap, bantuan air bersih untuk warga ini dapat terus dilakukan. Bahkan, ia berharap diberikan bantuan air minimal seminggu sekali.

Share:

Polisi dan Tim SAR Berhasil Selamatkan Wisatawan Hilang di Lereng Budug Asu Malang

 MALANG - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, bersama Tim SAR gabungan telah menemukan seorang pengunjung wisata yang tersesat di lereng Gunung Budug Asu, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. 



Pencarian yang dilakukan dengan penuh tekad dan kerjasama telah mengantarkan korban kembali ke keluarganya dengan selamat, Minggu (30/7/2023).


Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik mengatakan, peristiwa ini bermula pada pukul 06.15 WIB, ketika korban, Muhammad Agung Firmansyah (25), warga Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, yang sedang berwisata bersama seorang temannya di sekitar area camping ground wisata Budug Asu, Kecamatan Singosari, Minggu (30/7) pagi.


Saat itu korban tengah asyik memainkan drone miliknya, tanpa diduga, kamera drone milik korban tiba-tiba jatuh di sekitar tebing wisata tersebut. 


Tanpa ragu, korban langsung berusaha mencari drone yang hilang tersebut sendirian. 


Namun karena upaya pencarian yang memakan waktu cukup lama, temannya yang ikut berwisata bersama mulai merasa khawatir dan segera melaporkan kejadian ini kepada seorang teman yang berada di rumah,bahwa Agung Firmansyah hilang.


Kabar tentang hilangnya korban kemudian menyebar di media sosial, menjadi viral, dan menarik perhatian pihak berwenang.


“Awalnya korban berusaha mencari drone jatuh miliknya di sekitar wisata Budug Asu, namun karena lama tak kembali, teman korban kemudian melapor kepada petugas,” kata Iptu Taufik saat dikonfirmasi melalui telepon, Minggu (30/7). 


Taufik menambahkan, mendapat laporan dari Polhut RPH Sumberawan tentang keberadaan salah seorang pengunjung wisata Budug Asu yang hilang, Polisi beserta tim SAR Samudra, dibantu oleh jajaran kewilayahan segera bergerak menuju lokasi wisata Budug Asu. 


Seluruhnya kemudian segera menyusun rencana dan strategi untuk melakukan penyisiran di sepanjang jalan lereng wisata tersebut.


Tim pencarian yang terdiri dari personel yang terlatih dan berpengalaman dalam melakukan operasi SAR di daerah pegunungan kemudian segera bergerak mencari korban. 


“Cuaca pada hari itu cukup mendukung pencarian, namun kami juga harus berhati-hati dengan medan yang cukup terjal dan berbahaya," lanjutnya.


Dikatakan Taufik, pada sekitar pukul 11.37 WIB, upaya penyisiran berbuah hasil. Tim gabungan berhasil menemukan korban yang sedang tersesat di sekitar lereng wisata Budug Asu dalam kondisi sadar. 


Meski terlihat lelah, korban tampak lega ketika akhirnya bertemu dengan tim penyelamat. 


Setelah diberikan pertolongan pertama dan mendapatkan asupan makanan dan minuman, korban langsung dievakuasi ke puskesmas untuk mendapatkan pemeriksaan medis lebih lanjut.


"Kami bersyukur bahwa korban berhasil ditemukan dengan selamat. Ini merupakan buah dari kerjasama dan upaya maksimal dari semua pihak yang terlibat dalam operasi SAR ini. Semua tim, baik dari Polsek maupun tim SAR, telah bekerja keras dan professional dalam menjalankan tugasnya," ungkapnya.


Taufik menyebut, keberhasilan tim SAR ini memberikan contoh positif tentang pentingnya kesigapan dan kerjasama dalam menghadapi situasi darurat. 


Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peduli terhadap pentingnya keamanan dan kewaspadaan saat beraktivitas di alam bebas, terutama ketika berwisata di daerah pegunungan yang memiliki medan yang menantang. 


Selain itu juga pentingnya kesadaran diri dan pertimbangan ekstra saat beraktivitas di kawasan alam.


“Keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Nikmati wisata alam dengan bijak dan bertanggung jawab, serta utamakan keselamatan,” pungkasnya. (*)

Share:

Kapolres Ponorogo Pimpin Penyekatan di Perbatasan, Suran Agung Berlangsung Kondusif

 PONOROGO - Langkah antisipasi kegiatan Suran Agung PSHW TM yang digelar di Kota Madiun, terus dilakukan jajaran Polres Ponorogo bersama TNI dan instansi terkait lainnya, termasuk melibatkan PAM PSHW TM. 



Salah satunya dengan menggelar penyekatan diwilayah perbatasan Ponorogo - Madiun.


Kapolres Ponorogo, AKBP Wimboko S.I.K, M.Si mengatakan pihaknya telah melakukan antisipasi setiap pergerakan dari warga PSHW TM yang akan merapat ke kota Madiun baik siang ataupun dimalam hari.


"Tak hanya jalur utama, jalan jalan alternatif juga telah dijaga agar secara optimal mencegah kejadian yang tidak kita inginkan bersama,"kata AKBP Wimboko, Minggu (30/7/23).


Hasil penyekatan dan razia pada hari Sabtu, lanjut mantan Kapolres Bondowoso itu, ada total 20 orang yg terdiri dari 14 orang dewasa dan 6 orang dibawah umur dimana semua berhasil diamankan dengan cara yg humanis. 


"Mereka rata rata berasal dari Trenggalek. Tentu kita beri pembinaan dan diminta untuk kembali ke kota asalnya,"papar AKBP Wimboko.


Dari hasil pengamanan yang melibatkan 100 personil PAM Polres Ponorogo, 1 Kompi Brimob Bojonegoro, 1 Kompi Kodim 0802 Ponorogo, 1. Pleton Para Raider 501 Madiun dan 10 personel PAM PSHWTM, kegiatan Suran Agung di Ponorogo berlangsung Kondusif. (*)

Share:

Kapolda Jatim Menerima Kunjungan Kakorlantas Polri dan Jasa Raharja Bahas Tentang Pelayanan Samsat

 SURABAYA, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto,M.H didampingi para pejabat utama (PJU) Polda Jatim menerima kunjungan audiensi dari Kakorlantas Polri dan Direktur PT. Jasa Raharja, yang dilaksanakan di Lobby Gedung Patuh, Lantai 2, Mapolda Jatim, Senin (31/7).



Pada kesempatan itu pula Direktur Lalu lintas ( Dirlantas ) pada Direktorat lalu linta ( Ditlantas) Polda Jatim, Kombes Pol Muhammad Taslim Chairuddin, menyampaikan, bahwa saat ini Ditlantas Polda Jatim mempunyai 2 aplikasi pelayanan Masyarakat.


Kombes Pol Taslim juga menyampaikan kedua Aplikasi itu mungkin nanti bisa untuk di kaji dan diambil Mabes Polri. 


“Sesuai gagasan Bapak Kapolda Jatim, kami membuat aplikasi guna mempercepat pelayanan pada Masyarakat,”papar Kombes Taslim.


Kedua aplikasi itu terang Kombes Taslim adalah Monitoring Tracking System dan Aplikasi Hilang Temu.


Aplikasi Hilang temu kata Kombes Taslim merupakan bentuk aplikasi yang di gunakan untuk mengidentifikasi kendaraan yang hilang dan apabila ditemukan bisa dikembalikan kepada pengguna.


“Kami juga bekerjasama dengan Bapenda untuk mendapatkan data base yang kami butuhkan, selain itu per 1 Agustus 2023 ini kebijkan Ibu Gubernur Jatim untuk melakukan pemutihan,”terang Kombes Taslim.


Dirlantas Polda Jatim juga menyampaikan kepada Kakorlantas, untuk dibantu material yang diperlukan untuk pelayanan, agar Masyarakat dapat terlayani dengan cepat sesuai yang diharapkan.


"Kami sudah melakukan acc KTP sehingga pada loket sudah harus bisa mendeteksi nomor KTP," tambah Kombes Taslim.


Sementara itu Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi, mengungkapkan tujuan datang Polda Jawa Timur kali ini karena Polda Jatim dinilai tidak pernah kering dengan inovasi. 


"Kami ingin ke depan untuk STNK tidak ada yang dikeluarkan untuk kendaraan yang tidak pernah bayar pajak. Kita ini adalah Negara maka wajib hukumnya untuk memiliki database," tegas Irjen Pol Firman.


Adanya data ini menurut Irjen Pol Firman  dapat menimbulkan kerawanan yang berbeda.


Ia menyebut banyak instansi yang datanya mampu dijebol dalam input data dan apabila salah juga sangat mempengaruhi pengambilan kebijakan ke depan.


"Kita harus mempunyai komitmen untuk membuat Samsat ini lebih baik lagi ke depannya,”tegas Irjen Pol Firman.


Kakorlantas juga menegaskan agar orang yang tidak membayar pajak tidak usah dibantu oleh Jasa Raharja. 


“Inilah yang bisa diperbaiki agar masyarakat paham bahwa bayar pajak itu penting,"kata Irjen Pol Firman.


Sementara itu Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan Achmad Purwantono menyebutkan, ada transformasi yang dilakukan oleh jasa raharja dan sudah selesai pada tahun 2022. 


Namun demikian kendala sekarang yang ada adalah tidak adanya data kendaraan secara Nasional.


"Sangat sulit bagi kami untuk membentuk database yang akurat. Namun dengan koordinasi dengan Kepolisian kami berhasil mengumpulkan data kendaraan beserta jenis dan pembayaran pajak selama 5 tahun terakhir," kata  Rivan. (*)

Share:

Polres Jember Mulai Awasi Pendistribusian Cegah Kelangkaan Gas LPG 3 Kg

  


JEMBER - Kepolisian Resort Jember bergerak menindaklanjuti isu dan mengantisipasi adanya kelangkaan gas LPG 3 kg bersubsidi di wilayah kabupaten Jember. 



Kapolres Jember, AKBP Moh Nurhidayat SIK SH MM,mengaku telah mengintruksikan seluruh jajaran Polsek untuk memantau pergerakan pendistribusian tabung gas melon tersebut.


"Kami sudah memberikan instruksi kepada anggota untuk mengawasi penyaluran gas LPG 3 kg. Karena kami pernah mengungkap adanya kelangkaan itu biasanya ditimbun," ujarnya, Sabtu (29/7/2023).


Pengalaman yang terjadi di Kabupaten Jombang, kata AKBP Nurhidayat, biasanya para pelaku itu memborong tabung gas LPG kecil. Kemudian mereka simpan mengunakan teknologi es batu di tempat khusus.


"Itu yang terjadi di wilayah saya tugas sebelumnya. Saya berharap mulai ada input dari polsek tentang keberadaan gudang keluar masuk truk pengangkut tabung LPG gitu," kata Nurhidayat.


Ia juga meminta jajaran personel Polres Jember bisa bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat, untuk mengawasi pendistribusian gas LPG 3 kg.


"Polsek menjaring informasi dari masyarakat. Dan masyarakat boleh menginformasikan kepada teman-teman kepolisian. Termasuk teman-teman wartawan juga boleh menginfokan soal itu," imbuhnya.


Jika kelangkaan itu terjadi karena stok barang dan permintaan tidak seimbang, Nurhidayat mengaku masih bisa memakluminya.


"Kami berharap kelangkaan itu akiba supply dan demand tidak seimbang. Tetapi kalau ternyata kelangkaan itu terjadi akibat penyalahgunaan, maka hal tersebut pasti kami tindak tegas," tegas Nurhidayat. 


Sebelumnya, Sales Branch Manager Pertamina Rayon V Malang, Zico Aldillah mengatakan, kuota tabung LPG Melon di Jember setiap bulannya sekitar 54 ton.


Jumlah tersebut, lanjutnya, harus didistribusikan kepada masyarakat hingga di pelosok desa.


"Kami sendiri sudah menyalurkan lebih dari itu pada bulan Juli 2023. Sekitar 2,3 persen naiknya dari kuota biasanya. Jadi kami tidak ada pengurangan ataupun pengendalian," imbuh Zico.


Sementara, Wakil Gubernur Jawa Timur (Wagub Jatim), Emil Elestianto Dardak mengakui, ada kekhwatiran dari masyarakat kalau pemerintah kesulitan melakukan pengawasan di tingkat pengecer gas LPG 3 kg.


"Ini adalah keputusan dari pusat, ada memang kekhawatiran pendistribusian LPG secara tepat sasaran agak sulit dipantau di tingkat pengecer," ujarnya saat menghadiri acara puncak festival hari Koperasi Ke-76 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Jember pada Kamis (27/7/2023).


Emil Dardak mengatakan, Pertamina sedang memperkuat pangkalan pendistribusian gas LPG 3 kg. Bahkan, Pemprov Jatim berusaha untuk menjaga stabilitas pasokan.


"Tetapi Pertamina menyampaikan, seharusnya setiap desa itu ada satu (pangkalan). Tetapi ternyata ada dua hingga tiga pangkalan," ulasnya. (*)

Share:

Polisi RW Patroli Dialogis dengan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Ngawi

  


NGAWI, Dalam rangka peningkatan kinerja pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), Polisi RW Polres Ngawi Polda Jatim mengoptimalkan patroli dialogis.



Seperti juga di lakukan oleh Polisi RW yang bertugas di Polsek Jogorogo yang merupakan jajaran Polres Ngawi kali ini mendatangi warga tani di dusun Gondanglegi  Desa. Soco Kec. Jogorogo.


Kedatangan Polisi RW sekaligus Bhayangkara Pendamping Penjagaan Pertanian Ramah Lingkungan (Bhatarling) itu menanyakan keluhan dan mendengarkan curhatan warga tani.


Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si., ketika dikonfirmasi melalui Plt Kasi Humas Iptu Dian mengatakan bahwa Bhatarling merupakan salah satu program unggulan Polres Ngawi dengan mengedepankan para Bhabinkamtibmas dan berkolaborasi dengan para Polisi RW yang ada.


"Bhatarling merupakan salah satu program unggulan Polres Ngawi, yang mengedepankan Bhabinkamtibmas sebagai pendamping para petani," tutur Iptu Dian,Senin (31/7).


Sementara itu Kapolsek Jogorogo, AKP Nur Hidayat, S.H., menambahkan bahwa Bhatarling tugasnya menjadi pendamping petani bersama instansi terkait di lahan persawahan dengan sistim pertanian yang ramah lingkungan.


"Bersama instansi terkait, anggota Polsek melaksanakan patrolis dialogis dan memberikan sosialisasi di persawahan agar ramah lingkungan," ujar AKP Nur Hidayat


Imbauan ketahanan pangan nasional di wilayah Kecamatan Jogorogo dapat berjalan dengan aman lancar dan kondusif.


“Dari kegiatan ini, diharapkan dapat terjalinnya sinergitas kemitraan antara Polri dengan para petani yang ada di wilayah kecamatan Jogorogo,” harap Kapolsek Jogorogo. (*)

Share:

Curhat Bersama Polwan, Kaum Emak – emak di Pacitan Diberikan Wawasan Tata Krama Berlalulintas

  


PACITAN – Mendengar, menampung dan memberikan solusi pemecahan masalah khususnya pada kaum emak – emak, Polwan Polres Pacitan menggelar Curhat Bersama Polwan di Aula Kantor Kecamatan Pacitan,Jumat ( 28/7).



Puluhan Ibu-ibu yang tergabung dalam Dharma Wanita Kecamatan Pacitan pada kegiatan itu juga diberikan wawasan tentang tata tertib dan tata krama berlalulintas serta strategi terhindar dari penipuan online.


Dalam sambutannya, AKP Rosita selaku Polwan Senior yang juga menjabat sebagai Kabaglog Polres Pacitan mengajak Ibu-ibu untuk tertib berlalulintas dan menerapkan tata krama berlalulintas sebagai budaya sehari – hari. 


"Tertib lalu lintas adalah kunci keselamatan kita dalam berkendara baik untuk bekerja ataupun aktivitas harian sebagai makhluk sosial, "ucap AKP Rosita. 


Dalam kesempatan itu pula AKP Rosita berpesan kepada Ibu-ibu PKK agar bijak dalam menggunakan Media Sosial. 


"Saring dulu sebelum di share. Jangan asal ngeshare berita yang belum tentu benar,”kata AKP Rosita.


Untuk terhindar dari penipuan online,AKP Rosita meminta kepada kaum emak – emak ini agar lebih membatasi diri dalam bersosialita.


“Jangan mudah tertarik pada penawaran apapun dalam media sosial,pastikan dulu kebenarannya dan lebih baik kita membatasi diri dalam bersosialita,”tutur AKP Rosita.


Ia menegaskan bahwa Polwan Polres Pacitan siap membantu kepada Masyarakat khususnya kaum emak – emak untuk memberikan informasi yang benar.


“Kami (Polwan) siap membantu Ibu-ibu jika bingung ketika mendapatkan informasi tertentu. Jangan sampai kita menjadi korban penipuan online,”tutp AKP Rosita.

Share:

Sabtu, 29 Juli 2023

Polwan Polresta Sidoarjo Gelar Bakti Kesehatan di Rutan Perempuan Kelas II A

 


 SIDOARJO - Polisi Wanita (Polwan) Polresta Sidoarjo melaksanakan Bakti Kesehatan di Rutan Perempuan Kelas II A Surabaya yang ada di Porong, Sidoarjo, Jum’at (28/7/2023).


Dipimpin Kabagren Polresta Sidoarjo Kompol Ria Anggraini, bakti kesehatan berupa pemeriksaan dan pengobatan gratis bekerjasama dengan Si Dokkes Polresta Sidoarjo dan pengurus rutan setempat.


“Dari kegiatan kali ini, ada sekitar 64 orang perempuan penghuni rutan yang sakit. Kemudian kami lakukan pemeriksaan kesehatan lengkap dan diberikan pengobatan sesuai diagnosa sakitnya,” ujar Kompol Ria Anggraini.


Kepedulian Polwan Polresta Sidoarjo dengan menggelar bakti kesehatan ini, menurutnya juga dalam rangka HUT Polwan ke-75. 


“Nantinya juga akan banyak kegiatan positif lain, terutama untuk Masyarakat,”pungkas Kompol Ria.


Tema HUT Polwan ke-75 yang diangkat, yakni “Polri Presisi Untuk Negeri, Polwan Siap Mendukung Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju". (restu)

Share:

Sinergitas TNI Polri Pilkades PAW di Cluring Banyuwangi Kondusif

 


 BANYUWANGI : Pasukan gabungan anggota Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi melakukan pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW) di Desa Tamanagung, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, Kamis (27/07/23).


Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa melalui Kapolsek Cluring AKP Eko Darmawan mengatakan, pengamanan PAW Kades Tamanagung melibatkan anggota TNI, Polri, serta dibantu Satpol PP dan Linmas.


“Untuk pengamanan PAW Kades Tamanagung dari jajaran anggota Polsek Cluring, anggota Polsek Gambiran, anggota Polsek Tegalsari, anggota Polresta Banyuwangi, serta Satpol PP Banyuwangi,” jelas AKP Eko saat ditemui awak media di lokasi.


Dengan melakukan pengamanan, diharapkan PAW Desa Tamanagung Cluring Banyuwangi berlangsung aman dan kondusif.


Pada kesempatan yang sama, PJ Kades Tamanagung Sugiyono menyampaikan terima kasih kepada anggota TNI dan Polri yang telah membantu pengamanan PAW  Desa Tamanagung.


Sebagai informasi, PAW Desa Tamanagung dilakukan oleh perwakilan masyarakat, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, serta lembaga tingkat desa, yakni RT, RW, PKK, Karang  Taruna, dan perangkat Desa Tamanagung.


Diketahui, terdapat tiga kandidat dalam pemilihan Kepala Desa Tamanagung, yakni Drs. Suharto sebagai kandidat dengan nomor urut satu, Samsudin nomor urut dua, dan M. Ary Youseva dengan nomor urut tiga. (restu)

Share:

Polwan Polda Jatim Asal Pasuruan Jadi Lulusan Terbaik Akademi Kepolisian di Turki

 


 JAWA TIMUR - Tiga anggota Polri mengikuti pendidikan Turkish National Police Academy (TNPA). 


Mereka adalah Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat, Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur.


Usai mengikuti pendidikan selama 2 tahun, ketiga anggota Polri ini pun menjadi bagian dari 87 peserta didik internasional lainnya diwisuda pada Rabu, 26 Juli 2023.


Dari ketiga anggota Polri tersebut Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur menjadi lulusan terbaik Usai mengikuti pendidikan selama 2 tahun.


Tak heran jika nama Briptu Tiara Nissa Zulbida disorot setelah menjadi lulusan terbaik di Akademi Kepolisian Turki.


Kepala Bidang Humas ( Kabidhumas) Polda Jatim,Kombes Pol Dirmanto mengatakan prestasi Briptu Tiara Nissa Zulbida sangat membanggakan Institusi Polri khususnya Polda Jawa Timur.


Kombes Pol Dirmanto menyebut Briptu Nisa maju mewakili seluruh peserta didik Internasional di Akademi Kepolisian Turki yang berasal dari 16 Negara termasuk Indonesia.


"Briptu Nisa bersama puluhan peserta didik internasional lainnya mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama 2 tahun di Turki," kata Kombes Dirmanto,Jumat ( 28/7).


Pada penutupan pendidikan, kata Kombes Dirmanto, ada tiga anggota Polri dan puluhan peserta didik internasional lainnya diwisuda langsung oleh Presiden Turki Erdogan.


“Dari ketiga anggota itu salah satunya adalah Polwan Polda Jatim Briptu Nisa menjadi lulusan terbaik,”ujar Kombes Dirmanto.


Kombes Dirmanto mengatakan Briptu Nisa menjadi salah satu perwakilan peserta didik Internasional yang diberikan kesempatan menyampaikan speech dalam bahasa Turki di hadapan Presiden Erdogan dan seluruh tamu undangan yang hadir.


"Pada Rabu, 26 Juli 2023 Kedutaan Besar RI Ankara didampingi oleh Atase Polri menghadiri kegiatan Turkish National Police Academy (TNPA) Graduation Ceremony yang ditutup resmi oleh Presiden Erdogan," terang Kombes Dirmanto.


Seluruh rangkaian kegiatan pendidikan Turkish National Police Academy (TNPA) selama 2 tahun telah berhasil dilakukan secara baik dan lancar.


"Selanjutnya ketiga personel Polri akan kembali ke Indonesia pada Sabtu, 29 Agustus 2023," pungkas Kombes Dirmanto. (restu)

Share:

Jumat, 28 Juli 2023

Polres Magetan Ungkap Tiga Kasus Penipuan, Tiga Tersangka Diamankan

  


MAGETAN, – Satreskrim Polres Magetan mengungkap 3(tiga) perkara Tindak Pidana Penipuan dan pelaku berhasil ditangkap dan diamankan



Disampaikan Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan SIK MSi melalui Kasat Reskrim Rudi Hidajanto saat konferensi pers di Halaman Polres Magetan, Kamis (27/7/2023) ada tiga tersangka yang telah diamankan.


Adalah "A" (27) mantan staf Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Panekan Kabupaten Magetan menjanjikan korban dapat bekerja sebagai staf Bawaslu dengan membayar sejumlah uang. 


Tidak hanya satu orang yang menjadi korbannya, pelaku sudah memperdayai 4 orang. Modusnya pelaku mendatangi rumah korban menjamin bisa meloloskan menjadi staf di bagian komputer dengan gaji sebesar Rp 3,2 juta per bulan.


Disampaikan Kasat Reskrim Polres Magetan AKP Rudy Hidajanto, bualan tersangka berhasil membuat korban percaya dan tertarik,


"Hingga akhirnya korban pun terbujuk dan mau menyerahkan uang sebagai syarat yang diminta oleh pelaku agar diterima. Jumlahnya Rp5 juta, sampai dengan Rp15 juta per orang," kata Rudy, Kamis (27/07/2023).


Kasus penipuan kedua kata AKP Rudy Hidajanto, pihakanya telah mengamankan seorang tersangka IP (35) yang tinggal di jalan Kolonel Sugiyono Kelurahan Dadapsari Semarang Utara dengan korbannya seorang janda muda.

Awalnya si korban berkenalan dengan tersangka IP (35) melalui Medsos aplikasi TikTok.


"Berjalannya waktu keduanya akrab hingga tersangka IP mendatangi rumah korban. Setelah pertemuan beberapa kali tersangka "IP" ini menyampaikan kepada korban ingin menikahinya," kata Rudy


Kemudian kurun waktu bulan Mei 2023 sampai dengan bulan Juni 2023 tersangka dengan serangkaian perkataan bohong meminta uang kepada korban dengan alasan untuk mengurus persyaratan pernikahan. 


"Korban yang percaya karena mau dinikahi memberikan saja uang yang dimintanya. Penyerahan uang dilakukan beberapa kali hingga totalnya Rp19 juta," jelasnya.


Lebih lanjut juga dijelaskan, Suatu ketika pelaku meminjam motor milik korban dengan alasan untuk menjemput saudaranya di terminal Maospati untuk membahas rencana pernikahan. 


"Ternyata itu hanya tipu muslihat tersangka untuk menguasai harta korban. Ia tidak kembali kabur membawa motor korban ke Semarang dan handphonenya tidak dapat dihubungi lagi. Merasa ditipu korban pun melaporkannya kepada kami," imbuh Rudy.


Kasus yang ketiga dengan tersangka seorang narapidana di salah satu Lapas di Madiun menipu atlet gulat Magetan. 


Napi tersebut mengaku petugas dari Dinas Sosial Magetan. Pelaku mengaku pada korban bakal membantu membangun sasana gulat. Total kerugian yang ditanggung korban mencapai Rp121 juta.


Kejahatan itu terungkap saat korban melapor ke Polres Magetan pada 12 Juli 2023. Modus pelaku yakni  mengaku dari Dinas Sosial menghubungi korban dengan chat whatsapp.


Pelaku memberitahukan informasi terkait bantuan sarana dan prasarana tempat latihan gulat, dengan  mengirimkan struk transfer atas nama donatur ke rekening Pengurus Kabupaten Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Magetan.


Selanjutnya, pelaku meminta kepada korban untuk menalangi menggunakan rekening pribadi untuk menyalurkan sejumlah uang pada seseorang..


",Tidak sendiri, pelaku melibatkan teman dekatnya yakni wanita berinisial "A."  untuk meregistrasi nomor ponsel pelaku dan menyiapkan rekening tampungan tersebut. Dan kemudian, A ini mentransfer kembali ke pelaku,”  lanjut kata Rudy


Karena berujung tak jelas, setelah ditransfer tak ada kejelasan, korban pun curiga. Kemudian, melaporkan kejadian itu pada Polisi.


Sebagai pertanggung jawaban hukum, Untuk pelaku di jerat pasal Pasal 378 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1e, Pasal 56 ke 1e KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara. (*)

Share:

Kapolres Batu Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Darul Taqwa Bhayangkara

BATU – Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, S.I.K., M.T. melaksanakan peletakan batu pertama yang merupakan tahapan awal untuk dimulainya renovasi dan pembangunan Masjid Darul Taqwa Bhayangkara yang bertempat di samping Mako Polsek Batu, Jum’at (28/7/2023).



Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakapolres Batu Kompol Jeni Al Jauza, S.H., M.H., PJU Polres Batu, Ketua panitia pembangunan Masjid beserta Anggota, Muspika Kota Batu, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kota Batu.


Masjid Darul Taqwa Bhayangkara diharapkan akan menjadi lebih dari sekadar tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, budaya, dan pendidikan bagi warga Kota Batu. 


Dengan pembangunan Masjid yang direnovasi, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih inklusif dan harmonis untuk seluruh komunitas di sekitarnya.


Hal itu seperti diungkapkan oleh Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin usai peletakkan batu pertama pembangunan Masjid Darul Taqwa Bhayangkara di Kota Batu.


“Semoga pembangunan dan renovasi Masjid Darul Taqwa Bhayangkara ini berjalan lancar dan menjadi sarana yang bermanfaat serta memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Batu,”ungkap Kapolres Batu.


Kehadiran tokoh agama, tokoh masyarakat, dan Muspika Kota Batu dalam acara peletakan batu pertama menunjukkan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat dalam proses pembangunan Masjid. 


Kolaborasi antara pihak Kepolisian, Pemerintah, tokoh masyarakat dan masyarakat umum akan memperkuat keterlibatan seluruh pihak dalam menjadikan Masjid ini sebagai tempat yang berdaya guna bagi seluruh lapisan masyarakat.


“Kami berharap Masjid Darul Taqwa Bhayangkara ini akan memberikan sumbangsih positif dalam meningkatkan kehidupan masyarakat sekitarnya, termasuk melalui berbagai program sosial, keagamaan dan pemberdayaan Masyarakat,”pungkas AKBP Oskar Syamsuddin. (*)

Share:

Polres Blitar Panen Jagung Manfaatkan Lahan Tidur Dukung Ketahanan Pangan

 


BLITAR - Kapolres Blitar, AKBP Anhar Arlia Rangkuti S.I.K. didampingi Wakapolres Blitar Kompol Roycke H.F. Betaubun serta Para PJU Polres Blitar melakukan panen perdana jagung di areal lahan Kantor Polres Blitar, (28/07).



Sebelumnya lokasi ini merupakan lahan tidur  yang dimanfaatkan untuk mendukung kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Blitar.


Polres Blitar melakukan penanaman jagung pada lahan tidur yang ada di area Mako Polres Blitar pada 14 Maret 2023 yang mana setelah kurang lebih 4 bulan jagung yang ditanam tersebut kini berhasil dipanen. 


Kapolres Blitar AKBP Anhar Arlia Rangkuti S.I.K mengatakan, dengan pemanfaatan lahan tidur yang ada tersebut diharapkan dapat memotivasi warga tani untuk memanfaatkan lahan yang mereka miliki.


“Intinya kami mendukung ketahanan pangan, dan apa yang kami lakukan ini untuk memotivasi warga tani di Kabupaten Blitar pada umumnya,”ujar AKBP Anhar,Jumat (28/7).


Sementara itu hasil panen jagung yang ditanam oleh Polres Blitar akan dibagikan untuk Masyarakat sekitar.


“Hasil panen jagung ini bisa dibagikan kepada personel kita dan juga masyarakat sekitar untuk dinikmati bersama,”tutup AKBP Anhar. (*)

Share:

Polrestabes Surabaya Ungkap TPPO Sang Mami Berhasil Diamankan

 


SURABAYA – Kepolisian jajaran Polda Jatim terus memburu terkait kasus tindak pidana perdagangan orang ( TPPO)



Kali ini Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Surabaya Polda Jatim, menangkap seorang tersangka tindak pidana perdagangan orang (trafficking in person). 


Satu tersangka yang ditangkap adalah ME yang biasa dipanggil Mami (25 tahun) warga Freelance Surabaya. Mami ditangkap karena telah mempunyai tiga anak buah rata-rata seorang mahasiswi untuk dijual dan dipekerjakan sebagai prostitusi kepada seorang laki-laki hidung belang di Kota Surabaya. 


Kasubnit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Ipda Wulan menyebut, perbuatan sang Mami  terungkap ketika anggota Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya mendapati adanya sebuah akun media sosial facebook dan michat yang sering dijadikan sebagai open BO.


"Awalnya para korban ditawarkan kepada tamu laki-laki hidung belang dengan tarif Rp.2.000.000," jelas Ipda Wulan, pada Rabu (26/07/2023). 


Ipda Wulan mengatakan, jadi antara korban dengan tersangka mereka sudah kenal selama 1 tahun yang lalu, pokoknya mereka itu setiap 1 minggunya melayani tamu antara dua sampai dengan tiga kali. 


"Tersangka merekrut para korbannya pada saat sedang dalam kesulitan ekonomi untuk dijadikan PSK," tutur Ipda Wulan. 


Wulan mengungkapkan, pada saat dilakukan penggerebekan disalah satu  kamar hotel di Gubeng Surabaya, pada Rabu 5 Juli 2023. Polisi mendapatkan satu orang perempuan yang sedang melayani tamu dalam keadaan telanjang bulat pada saat itu melayani hubungan seksual. 


"Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap para korban didapatkan keterangan bahwa tersangka Mami Elga menjual seorang perempuan berinisial HSL kepada pria hidung belang dengan iming-iming bayaran sejumlah Rp.2.000.000,"ungkapnya.


Ipda Wulan menuturkan, setiap kali melakukan transaksi prostitusi tersebut, Mami Elga bisa meraup atau mendapatkan keuntungan sekitar Rp 600.000.


"Selain menangkap sang Mami, Polisi juga menyita barang bukti berupa, uang tunai sebesar Rp.600.000, satu handphone samsung dan satu kondom Sutra," tandas Wulan. 


Atas perbuatannya Mami Elga dijerat dengan Pasal 2 UU RI No. 21 tahun 2007 tentang PTPPO dan atau pasal 30 Jo. Pasal 4 ayat 2 huruf D UU RI No.44 tahun 2008 tentang Pornografi dan atau pasal 45 UU RI NO.19 tahun 2016 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan atau pasal 296 KUHP dan atau pasal 506 KUHP. (*)

Share:

Kapolda Jatim Hadiri Kejuaraan Tenis Meja Cheng Hoo Cup I

 SURABAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto hadir di kejuaraan terbuka Cheng Hoo Cup I Th 2023, didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, pada Jumat (28/7/2023), di Gor Teknis Meja Dispora Jawa Timur, Jalan Kertajaya Indah Surabaya.



Dalam kesempatan itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto juga ikut memeriahkan kejuaraan dengan bermain tenis meja melawan salah satu atlet, yang juga sebagai simbol dimulainya kejuaraan terbuka Cheng Hoo Cup I th 2023. 


Anggota DPR RI Endang Kurnia Saputra menyebut, kehadiran Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya ini sangat dinanti Masyarakat.


Endang Kurnia menyebut bahwa Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya sangat kompak.Hal itu menurut Endang Kurnia dua pucuk pimpinan TNI dan Polri senantiasa bersama – sama disetiap kegiatan yang ada di wilayah Jawa Timur.


"Kalau pak Ali Markus menyebut tiada hari tanpa ping-pong. Kalu saya menyebut, tiada ivent tanpa pak Toni dan pak Farid," ucapnya Endang Kurnia dalam sambutannya.


Anggota DPR RI Komisi XI itu juga menyebut bahwa Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya adalah Dwi Tunggal yang sangat solid dan patut diapresiasi.


"Beliau ini dwitunggal yang sangat solid dan patut kita apresiasi. Saya memang anggota Komisi XI DPR RI, tapi saya arek Suroboyo asli,jadi kalo saya melihat ada pejabat yang seperti ini rasa-rasanya menjalani kehidupan di Surabaya dan Jawa Timur itu ayem,”ujar Endang Kurnia.


Sementara itu ketua panitia, , Abdullah Nurawi yang juga sebagai ketua umum Yayasan Masjid Cheng Hoo Indonesia mengatakan, turnamen ini menjadi ajang pencarian bakat bibit muda atlet tenis meja. 


Ia juga mengatakanTenis meja ini adalah turnamen tingkat nasional, yang diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia. 


“Tujuannya adalah kita mengumpulkan dan memberikan wadah untuk dapat bersama-sama berkolaborasi meningkatkan prestasi-prestasi mereka, meningkatkan ahlak dan sportifitas untuk bangsa Indonesia kedepan,"pungkasnya. (*)

Share:

Jajaran Polres Tulungagung Setiap Jumat Polres Tulungagung Rutin Terima Informasi dan Aspirasi Masyarakat

 


TULUNGAGUNG – Dalam rangka untuk menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.



Program Jum’at curhat dilaksanakan Jajaran Polres Tulungagung bertempat di wilayah Kecamatan yang ada di Kabupaten Tulungagung, Jum’at (28/07/2023).


Menurut Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH , SIK,  M.Si.melalui Kasihumas Polres IPTU Mujiatno, program Jum’at Curhat bertujuan menampung informasi dan aspirasi masyarakat terkait pelayanan serta kamtibmas  dan juga mengajak untuk menjaga Harkamtibmas di Kabupaten Tulungagung agar tercipta situasi yang aman dan kondusif.


“Jum’at Curhat adalah sebagai sarana Polri dalam hal ini Polres Tulunagagung bisa bertemu langsung dengan masyarakat, agar masyarakat bisa menyampaikan keluhan terkait permasalahan yang terjadi,” ujarnya.


“Jadi, program Jumat Curhat ini kita bisa memberikan langsung informasi dan win win solution kepada masyarakat yang ada permasalahan,” sambungnya.


Dengan adanya giat Jum’at curhat karena dengan adanya kegiatan ini sangat berpengaruh positif demi mencari solusi dan kecepatan penyelesaian masalah yang banyak terjadi di masyarakat.


“Dengan menerima masukan dan informasi dari masyarakat, kami dapat berbenah lebih baik lagi kedepannya sehingga sesuai seperti yang diinginkan masyarakat”, terangnya.


Kegiatan ini kita laksanakan secara rutin setiap hari jumat, karena ini sebagai sarana yang efektif dengan melihat langsung permasalahan yang ada dilapangan, serta mengajak semua stage holder dan semua elemen masyarakat untuk terus bersinergi bahu membahu untuk menjaga Harkamtibmas yang aman dan kondusif diwilayah masing – masing.


“Tidak hanya dari Kepolisian, namun Polres Tulungagung juga menggandeng Tiga Pilar hadir pada kegiatan Jumat Curhat yang selalu dinanti warga masyarakat Tulungagung,” tandasnya. (restu)

Share:

Bikin Bangga, 3 Anggota Polri Diwisuda Langsung Presiden Erdogan Usai Ikuti Pendidikan 2 Tahun di Turki

 


Tiga anggota Polri mengikuti pendidikan Turkish National Police Academy (TNPA). Usai mengikuti pendidikan selama 2 tahun, ketiga anggota Polri ini pun menjadi bagian dari 87 peserta didik internasional lainnya diwisuda pada Rabu, 26 Juli 2023.



Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah mengatakan, ketiga anggota Polri tersebut bernama Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat, Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur.


"Mereka bersama puluhan peserta didik internasional lainnya mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama 2 tahun di Turki," kata Nurul dalam keterangan tertulisnya, Jumat, (28/7/2023)


Nurul menuturkan, pada penutupan pendidikan, tiga anggota Polri dan puluhan peserta didik internasional lainnya diwisuda langsung oleh Presiden Turki Erdogan.


"Pada Rabu, 26 Juli 2023 Kedutaan Besar RI Ankara didampingi oleh Atase Polri menghadiri kegiatan Turkish National Police Academy (TNPA) Graduation Ceremony yang ditutup resmi oleh Presiden Erdogan," katanya.


Yang lebih membanggakan, kata Nurul, salah satu anggota Polri yang mengikuti pendidikan yakni Briptu Tiara berhasil meraih peringkat 5 besar terbaik.


"Bahkan Briptu Tiara menjadi salah satu perwakilan peserta didik Internasional yang diberikan kesempatan menyampaikan speech dalam bahasa Turki di hadapan Presiden Erdogan dan seluruh tamu undangan yang hadir," katanya.


Lebih lanjut, Nurul menuturkan, seluruh rangkaian kegiatan pendidikan Turkish National Police Academy (TNPA) selama 2 tahun telah berhasil dilakukan secara baik dan lancar.


"Selanjutnya ketiga personel Polri akan kembali ke Indonesia pada Sabtu, 29 Agustus 2023," katanya.

Share:

Polres Sumenep Raih Juara II IRSMS Korlantas Polri 2023

 SUMENEP,  – Polres Sumenep Madura Jawa Timur raih juara II perwakilan Polda Jatim dalam lomba Operator Integrated Road Safety Management System (IRSMS), Kamis. (27/7/2023).



Dalam lomba Operator Integrated Road Safety Management System (IRSMS) tersebut diadakan oleh Korlantas Polri se-Indonesia di Hotel Cililitan Jakarta Timur.


Sementara Kapolres Sumenep Akbp Edo Satya Kentriko.,S.H.,S.I.K.,M.H menyampaikan bahwa salah satu peserta pelatihan operator laka lantas Briptu Robert mendapatkan penghargaan rangking II dalam pelatihan IRSMS yang diselenggarakan Korlantas Polri selama 2 minggu lebih.


” Pelatihan ini bertujuan untuk membekali ketrampilan dan pengetahuan anggota lantas khususnya di bidang laka lantas,”ujar AKBP Edo.


Menurut Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi untuk menjadikan motivasi dalam pelaksanaan tugas di Satuan Fungsi Lalu Lintas khususnya Lakalantas.


Kegiatan dihadiri oleh Kasubdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol Hotman Sirait, Kasubdit Tatib Kombes Pol Heri Rio, Kadiv Pelayanan PT. Jasa Rajarja Hervanka Tri Dianto, serta 100 peserta dari bagian operator dan penyidik lakalantas Polda dan Polres jajaran se-Indonesia.


Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan dalam sambutannya menyampaikan bahwa data lakalantas di IRSMS nantinya akan bermanfaat tidak hanya bagi Kepolisian, tetapi juga untuk lembaga-lembaga lain, bahkan untuk penelitian dan pencegahan lakalantas.


“Dengan data IRSMS yang betul valid itu akan bermanfaat. Jadi pastikan tidak ragu untuk menginput data yang sebenarnya.


Aan juga berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengimplementasikan input data di lapangan dengan baik dan benar.


Dalam kegiatan tersebut, Aan juga menyerahkan penghargaan IRSMS Award kepada juara 2 dan juara 3 tingkat Polda dan Polres. (*)

Share:

Polisi Bersama TNI dan Warga Kompak Cegah Karhutla di Bondowoso

 BONDOWOSO _ Sinergitas TNI – Polri bersama stakeholder dan elemen Masyarakat kompak bekomitmen menjaga kelestarian hutan di Kabupaten Bondowoso.



Komitmen tersebut disampaikan saat kegiatan sosialisasi dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla ) yang diselenggarakan oleh Polres Bondowoso melalui Polsek Grujugan, Rabu (26/7).


Dalam kegiatan tersebut Polsek Grujugan juga melibatkan Koramil Grujugan dan RPH Wringin Tapung KPH Bondowoso untuk menyampaikan materi pencegahan karhutla.


Kapolsek Grujugan AKP.Akhmad Purwanto,. SH dalam paparannya menjelaskan bahwa pentingnya mencegah terjadinya karhutla sebagai bentuk kerjasama menjaga lahan dan hutan untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman.


"Kerjasama dari berbagai pihak termasuk warga Masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan dan mencegah Karhutla sangat penting,”ujar AKP Akhmad.


Ia menghimbau agar warga Masyarakat senantiasa tidak melakukan aktivitas yang berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan baik di lahan pribadi maupun milik Perhutani.


“Karena karhutla ini bukan saja dari faktor alam sebagai penyebab, tetapi bisa jadi dari faktor manusia,”tambah AKP Akhmad.


Untuk itu demi kemanan dan kenyamanan bersama, pihaknya meminta warga Masyarakat juga ikut bertanggungjawab dalam mencegah terjadinya karhutla. 


Sementara itu Iwan (38) warga Desa Taman menyebut bahwa ia bersama warga yang lain siap untuk bersama – sama menjaga dan berupaya mencegah terjadinya karhutla di Bondowoso.


“Kami kebetulan punya komunitas peduli lingkungan akan menyebarluaskan ke warga masyrakat terkait pencegahan karhutla khususnya warga di lereng Arak – arak,” ujarnya.(*)

Share:

Dukung Polisi, Ketua PSHT Cabang Tuban Siapkan Sanksi Tegas Bagi Warganya Yang Terlibat Konvoi

 


TUBAN - Aksi Konvoi pada saat malam prosesi pengesahan calon warga baru ditanggapi serius oleh Ketua perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Tuban.



Aksi yang terjadi pada Kamis 20 Juli 2023 di Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban itu berujung pengerusakan rumah dan pembakaran motor milik warga yang dilakukan oleh massa penggembira dari PSHT.


Menanggapi kejadian itu Kangmas Lamidi ketua PSHT cabang Tuban mengatakan akan memberikan tindakan tegas kepada para warganya yang saat itu melakukan konvoi dan melakukan pelanggaran pelanggaran hukum saat pelaksanaan pengesahan warga baru PSHT di Padepokan Tuban.


“Sebelumnya dengan tegas kita melarang adanya konvoi atau arakan-arakan yang bisa mengganggu kenyamanan masyarakat karena hal ini tidak sesuai dengan ajaran SH Terate” tutur Lamidi.


Lebih lanjut Lamidi menjelaskan aksi konvoi pada malam prosesi pengesahan calon warga baru SH Terate cabang Tuban tidak hanya dilakukan anggota PSHT Tuban, tetapi juga oleh warga PSHT yang datang dari kota lain.


Sehingga keberadaan konvoi tersebut menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat seperti kebisingan dan kemacetan arus lalu lintas.


“Saat ini para pengurus cabang sedang melakukan pendataan semua warga PSHT yang terlibat konvoi melalui ketua ranting masing-masing,” ucap Lamidi.


Menurut Lamidi saat ini pengurus cabang juga sedang mendalami keterlibatan beberapa warganya pada kejadian malam itu.


Untuk warga PSHT yang sekarang terlibat persoalan hukum dan ditahan di Mapolres Tuban apabila terbukti benar-benar bersalah akan dijatuhi sanksi berat yang dikeluarkan langsung oleh cabang sesuai dengan AD/ART yang ada.


“Untuk warga yang terlibat konvoi akan diberikan sanksi dan pembinaan melalui ketua ranting dan untuk pengurus cabang sudah mempersiapkan sanksi setelah proses pemeriksaan internal selesai kami lakukan,” paparnya.


Masih kata Lamidi kerugian lain yang didapatkan oleh warganya yang mengikuti konvoi bisa dengan mudah terprovokasi oleh hal-hal yang ditemui di jalan seperti yang terjadi di Kecamatan Plumpang yang berakibat ditangkapnya beberapa peserta konvoi oleh petugas kepolisian.


“Semoga sanksi ini bisa menjadi peringatan bagi kita semua agar tidak melanggar peraturan. Mudah-mudahan tahun depan kita bisa menyambut adik-adik warga baru dengan kegiatan-kegiatan yang lebih berguna,” pungkasnya


Sebelumnya, Kapolres Tuban berkomitmen akan menindak tegas dan memeriksa siapapun yang terlibat dalam kejadian pengerusakan rumah serta kendaraan warga oleh sekelompok oknum perguruan silat saat berlangsung kegiatan pengesahan warga baru pada Jum'at (21/07/23) lalu.


"Kalau ada ketua ranting maupun rayon yang justru menyuruh untuk melakukan konvoi maupun arak-arakan akan kami proses, ini tidak lain dan tidak bukan untuk ketertiban umum" tegas AKBP Suryono Kapolres Tuban. (*)

Share:

Kamis, 27 Juli 2023

Sajadah Srikandi, Inovasi Polres Jember Permudah Layanan Wajib Pajak Ranmor

 


JEMBER,– Polres Jember Polda Jatim melalui Satuan Lalu – lintas Polres Jember meluncurkan inovasi baru yang diberi nama Sajadah Srikandi.



Sajadah Srikandi itu sendiri diambil dari akronim Samsat Jelajah Daerah, dengan petugas yang mayoritas adalah perempuan di jajaran Satlantas Polres Jember.


Kapolres Jember, AKBP. Moh. Nurhudayat SH. SIK. MM melalui Kasatlantas Polres Jember, AKP. Arum Inambala SIK. M.Si saat dikonfirmasi menyatakan bahwa program Sajadah Srikandi bertujuan untuk memberikan kemudahan dan layanan kepada Wajib Pajak kendaraan Bermotor.


AKP. Arum Inambala menjelaskan keberadaan Sajadah Srikandi ini, melengkapi layanan Samsat Keliling yang sudah ada sebelumnya.


Hanya saja bedanya, Sajadah Srikandi kali ini hadir lebih ke pelosok desa, karena dalam memberikan layanan, petugas menggunakan kendaraan roda 2 yang lebih mudah masuk ke jalan-jalan kecil.


“Inovasi Sajadah Srikandi, untuk melengkapi layanan Samsat Keliling yang sudah ada untuk lebih mengoptimalkan pelayanan Masyarakat di pelosok desa,”ujar AKP Arum, Kamis ( 27/7).


Menurut AKP Arum, jika mobil layanan Samsat Keliling hadir di titik-titik yang mudah dijangkau masyarakat terutama di pusat keramaian seperti pasar, pertigaan dan tempat lainnya, Sajadah Srikandi lebih menekankan pada layanan kepada masyarakat yang ada di pedesaan.


AKP Arum menambahkan, dengan adanya inovasi Sajadah Srikandi ini, pemilik kendaraan bermotor bisa memenuhi kewajibannya dalam membayar pajak, tanpa harus ke kantor Samsat. 


“Program Sajadah Srikandi, lebih mendekatkan layanan kepada masyarakat, atau bisa dikatakan program Jemput bola kami,” pungkas AKP Arum. (*)

Share:

Polisi RW dan BPBD Situbondo Kembali Salurkan Puluhan Ribu Liter Air Bersih di Dusun Bendusa

 


SITUBONDO, - Polres Situbondo melalui Bhabinkamtibmas dan Polisi RW Polsek Arjasa bersama BPBD Kabupaten Situbondo kembali mendistribusikan bantuan air bersih kepada masyarakat di Dusun Bendusa Desa Jatisari Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo, Rabu (26/7/2023).



Distrisbusi air bersih dilakukan dibeberapa titik rumah-rumah warga di Dusun Bendusa Desa Jatisari yang sudah bersiap dengan jerigen untuk menampung bantuan air bersih. 


Bantuan air sebanyak 10.000 liter air bersih dibawa dengan 2 truk tangka BPBD masing-masing membawa 5000 liter air bersih.


Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Arjasa Iptu Adri Yumantoro mengatakan warga Dusun Bendusa terdampak kekeringan sehingga mengalami kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. 


“BPBD mengirimkan bantuan air bersih sebanyak 10 ribu liter yang disalurkan langsung kepada rumah warga dan Alhamdulillah hari ini warga bisa mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari,”kata Iptu Adri di lokasi pendistribuan air bersih.


Diharapkan dengan bantuan air bersih itu, warga tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih di desanya pada musim ini.


Dalam penyaluran air bersih petugas BPBD juga dibantu oleh Bhabinkamtibmas, perwakilan kecamatan Arjasa, Babinsa, perangkat desa Jatisari, dan masyarakat. (*)

Share:

Polrestabes Surabaya Berhasil Amankan Kurir Sabu Jaringan Sumetera – Jawa 33,928 Kg Sabu Disita

 SURABAYA - Sindikat pengedar narkoba Sumatera-Jawa dibongkar Satnarkoba Polrestabes Surabaya. 



Dua tersangka dan barang bukti 33,928 Kg sabu dalam kemasan teh cina merk Guanyinwang berhasil diamankan anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.


Dua tersangka yang diamankan yakni, DN (24) warga Ngigas Selatan Waru Sidoarjo dan HH (33) warga Tanjakan Mandalajati Kota Bandung.


Mereka ditangkap di Palembang JI. Demang Lebar Daun, Kecamatan. Ilir Timur, Kota Palembang. 


Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce menyebut pengungkapan peredaran narkoba ini berawal dari pendalaman kasus sebelumnya. 


Setelah ditindaklanjuti kedua pelaku kemudian ditangkap beserta barang bukti yang disimpan dalam sebuah koper.


"Sebuah tas koper berwarna biru dan pink yang di dalamnya ditemukan puluhan bungkus sabu dalam kemasan teh cina yang setelah kita timbang ternyata dengan berat bruto 33, 928 kilogram sabu," ujar Kombes Pol Pasma, Rabu (26/7/2023).


Dari hasil pendalaman, lanjut Kombes Pasma, tersangka merupakan jaringan Sumatera-Jawa. 


Tersangka diketahui mengambil 33 kilogram narkotika jenis sabu dari sebuah hotel di kawasan Palembang JI. Demang Lebar Daun, Kec. Ilir Timur, Kota Palembang. 


"Pada 26 Mei tersangka mendapatkan perintah dari seorang yang kita kejar, untuk bisa membawa narkotika ke Surabaya. Setelah kita tunggu di Stasiun Gubeng ternyata tidak turun dan lanjut ke Kota Malang," ungkap Pasma.


Setelah pendalam kasus yang di Malang, Polisi  mengejar tersangka sampai Palembang dan akhirnya tersangka berhasil diamankan beserta barang bukti narkotika jenis sabu seberat 33 kilogram. 


Kombes Pasma menambahkan tersangka merupakan kurir dan telah dua kali mengirimkan narkotika. Untuk sekali pengiriman, tersangka menerima upah Rp 100 juta.


Atas kejahatan yang dilakukan oleh kedua tersangka, terancam di jerat Pasal 114 ayat (2) Dan Pasal 112 ayat (2) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.


"Dengan hukuman penjara paling singkat enam tahun maksimal seumur hidup," pungkas Kombes Pasma. (*)

Share:

Selasa, 25 Juli 2023

Kapuslitbang Polri Kunjungi Polresta Banyuwangi Wujudkan SDM Berkualitas dan Berdaya Saing

 


BANYUWANGI - Dalam rangka Penelitian tentang Indek Pembangunan Kesehatan Polri pada Polresta Banyuwangi dan Polres Situbondo Tahun Anggaran 2023, dilaksanakan kegiatan Team Puslitbang di gedung Rupatama Polresta Banyuwangi, Senin (24/7).



Kegiatan tersebut, dibuka langsung Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan. Serta dihadiri langsung Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs. Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta, M.Si.


Dalam kegiatan itu juga mendapatkan arahan langsung dari Ketua Tim Penelitian Kombes Pol Frans Tjahyono , S.I.K., M.H.


Seluruh kegiatan itu diikuti Kabag SDM Polres Banyuwangi dan Polres Situbondo, Kasidokkes Polresta Banyuwangi dan Polres Situbondo, Kasi Propam Polresta Banyuwangi dan Polres Situbondo, Kabagren Polresta Banyuwangi dan Polres Situbondo serta Perwakilan Kapolsek Jajaran bersama anggota Polsek Polresta Banyuwangi.


Kegiatan tersebut juga dipandu oleh Konsultan dari Universitas Indonesia Prof. Dr. Titin Siswantining, D.E.A. dan Pembina Tk.I Budi Triyanto, S.Sos.


Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs. Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta, M.Si. mengatakan, kegiatan tersebut merupakan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia. 


“Menurut undang-undang kesehatan, bahwa setiap hal yang menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan pada masyarakat indonesia akan menimbulkan kerugian ekonomi yang besar bagi negara,”ujar Brigjen Pol Drs. Iswyoto.


Brigjen Pol Drs. Iswyoto mengungkapkan derajat kesehatan merupakan investasi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi. 


Dalam undang-undang nomor 17 tahun 2007 tentang RPJPN tahun 2005-2025 dinyatakan bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing.


“Maka kesehatan merupakan salah satu pilar dari tiga pilar utama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia selain pendidikan dan kemampuan ekonomi," kata Brigjen Pol Drs. Iswyoto Agoeng Lesmana Doeta, M.Si.


Brigjen Pol Drs. Iswyoto menjelaskan Pusdokkes Polri selaku pembina dan penyelenggara kesehatan bagi Polri sejauh ini belum memiliki indeks pembangunan kesehatan Polri sebagai pedoman untuk mengukur dan mendiagnosis derajat kesehatan PNPP.


 Untuk itu menurut Brigjen Pol Drs. Iswyoto  perlu dirumuskan indikator indeks pembangunan kesehatan polri (IPKP) dengan tujuan penyediaan data base status derajat kesehatan PNPP dan mengukur faktor-faktor penentu yang mempengaruhi kesehatan bagi PNPP, sehingga dapat tergambarkan IPKP yang diharapkan.


"Saya berharap, di dalam penelitian ini para informan dan responden dapat memberikan data dan informasi yang sebenarnya. sehingga didapatkan data yang valid atau data yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, dengan harapan nantinya menghasilkan sebuah kesimpulan yang valid pula,"pungkasnya. (*)

Share:

Polisi Terapkan Pengamanan, Pengesahan Warga Baru PSHT di Ngawi Tertib dan Aman

 NGAWI  - Tampak tidak ada penggembira dengan suara motor knalpot brong atau keramaian lainnya dalam acara pengesahan 339 warga baru salah satu perguruan silat di Dsn. Sekarjo Ds. Jatimulyo, Minggu (23/07).



“Tidak ada perayaan warga baru setelah mendapatkan pengarahan dari Polsek Mantingan,” ujar salah satu pendamping warga baru.


Kapolsek Mantingan, AKP Tulus Adhi Sanyoto, S.H., M.H., menegaskan bahwa Polsek Mantingan menjalankan arahan prosedur dari Kapolres Ngawi, AKBP Dwiasi Wiytaputera, S.H., S.I.K., M.H,terkait kegiatan Bulan Muharram 1445 H terutama acara yang berkaitan dengan pengesahan warga perguruan silat.


"Kami memastikan bahwa kegiatan pengesahan warga baru tahun ini tidak ada keberangkatan menggunakan atribut pencak silat dan konvoi. Selain itu kami mengarahkan mereka untuk tidak  memposting konten yang bisa menyinggung anggota perguruan lain," ujarnya.


Ditempat terpisah, Kapolres Ngawi, AKBP Dwiasi Wiytaputera, S.H., S.I.K., M.H, melalui Kasihumas Polres Ngawi, IPTU Dian Ambarwati, menjelaskan bahwa Polres Ngawi telah menyamakan persepsi dengan pihak perguruan silat di Kabupaten Ngawi untuk menjamin kelancaran kegiatan selama bulan suro.


“Kita sudah Lakukan pertemuan dengan berbagai perguruan silat. Mereka telah setuju dengan rencana pengamanan dari Polres Ngawi dan berkomitmen untuk membuat acara selama bulan suro tetap kondusif,” terangnya.


Ia menambahkan, Jika ada hal yang membahayakan atau membutuhkan bantuan, mereka dapat segera melaporkannya kepada petugas keamanan yang berjaga di lokasi. (*)

Share:

Kapolda Jatim Resmi Membuka Diktuk Bintara dan Tamtama Polri Gelombang II di SPN Bangsal

 


MOJOKERTO, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto,MH menjadi Inspektur Upacara dalam Upacara pembukaan Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara dan Tamtama Polri Gelombang II Tahun 2023 di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Jatim, Selasa (25/7/2023) pagi.



Dalam upacara Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2023, juga dihadiri oleh pejabat utama Polda Jawa Timur dan Wakil Ketua Daerah Bhayangkari Jawa Timur.


Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, dalam amanatnya mengucapkan selamat atas keberhasilan bagi calon siswa yang telah dinyatakan lulus seleksi dan ditetapkan menjadi peserta didik pada program Diktuk Bintara dan Tamtama gelombang ke II tahun anggaran 2023 di SPN Polda Jatim.


"Selamat datang di lembaga pendidikan dan pelatihan Polri. Tempat para siswa sekalian menimba ilmu dididik ditempa dan dilatih selama 5 bulan kedepan untuk menjadi insan Tribrata yang profesional, bermoral serta mental dan integritas yang baik," kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Dr Toni Harmanto, saat membacakan amanatnya.


Program pendidikan pembentukan Bintara dan Tamtama Polri gelombang kedua tahun 2023 diselenggarakan secara serentak di Sepolwan (Sekolah Polisi Wanita), Pusdik Brimob Pusdik Polair Lemdiklat Polri serta di seluruh SPN Polda di Indonesia.


Untuk gelombang II kali ini jumlah seluruh siswa Kepolisian Negara Republik Indonesia sebanyak 15.429 orang yang tersebar di seluruh SPN Polda se Indonesia.


Jumlah tersebut terdiri dari, Bintara tugas umum sebanyak 12.580 orang, Bintara Brimob sebanyak 500 orang, Bintara Polair sebanyak 100 orang, Bintara Polwan sebanyak 649 orang, Tamtama Brimob sebanyak 1.500 orang dan Tamtama Polair sebanyak 100 orang.


Selama menjalani pendidikan akan diberikan pengetahuan, ketrampilan serta penguasaan teknis dan taktis profesi kepolisian dasar, banyak hal baru yang akan dapatkan sebagai bekal sebelum diangkat dan dilantik menjadi anggota Polri.


Pendidikan ini juga menyiapkan peserta didik yang nantinya akan menghadapi tugas kepolisian yang sangat penting dan mulia, yaitu pengamanan agenda besar nasional pemilihan umum yang akan diselenggarakan tahun 2024. 


"Untuk itu diperlukan keseriusan dan kesungguhan saudara untuk menyerap materi yang diberikan selain itu para peserta didik juga akan diberikan pelatihan jasmani agar nantinya memiliki kualitas fisik yang prima serta mental kepribadian yang baik," urainya.


Kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahtraan bangsa. 


Transformasi negara negara berkembang menjadi negara maju tidak dapat dipisahkan dari ketersediaan sdm yang  berkualitas. 


Sejalan dengan hal tersebut kualitas sdm menjadi faktor kunci dalam pengelolaan organisasi polri.


Ketersediaan personil yang memiliki kualitas unggul menjadi aspek penting dalam mewujudkan keberhasilan pelaksanaan tugas. 


Pendidikan, pembentukan menjadi aspek penting guna mewujudkan institusi yang prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan atau presisi.


"Untuk menggapai hal tersebut maka seluruh komponen pendidikan, mulai dari peserta didik, tenaga pendidik maupun komponen pendidikan lainnya harus dapat bekerjasama dan membangun sinergitas secara menyeluruh, utuh serta bersinggungan dalam rangkaian proses belajar mengajar agar dapat berjalan efektif dan efisien sesuai yang diharapkan," terang Kapolda Jatim.


Dalam amanatnya Kapolda Jawa Timur, menekankan beberapa hal kepada peserta didik untuk dipedomani dan dilaksanakan yaitu agar siswa meningkatkan terus keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.


“Persiapkan fisik dan mental kalian selama mengikuti pendidikan hindari pelanggaran sekecil apapun dan patuhi seluruh aturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh Lembaga,”tutur Irjen Toni.


Kapolda Jatim juga meminta untuk mempertahankan sikap disiplin, penuh semangat dan tekad yang kuat serta motivasi yang tinggi, bahwa tujuan kalian selama berada di lembaga ini untuk belajar, berlatih dan menempa diri


Selain itu kepada siswa agar membangun komunikasi yang interaktif dan konstruktif antar sesama peserta didik dengan pendidik, pelatih dan seluruh unsur pelaksana pendidikan sehingga akan terjalin hubungan yang solid dan harmonis.


“Tanamkan sikap responsif dan ikhlas dalam proses belajar mengajar sehingga ilmu yang diberikan oleh tenaga pendidik maupun instruktur benar benar dapat diserap oleh siswa sekalian,”tutup Irjen Toni. (*)

Share:

Polisi RW Polres Pasuruan Kota Dampingi Deteksi Dini Faktor Resiko PTM Warga Usia Produktif

  


KOTA PASURUAN – Aiptu Murjianto Polisi RW di RW 8 Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan,  berkolaborasi dengan tenaga medis setempat, melaksanakan kegiatan pendampingan pemeriksaan deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular (PTM).



Deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular telah menjadi fokus perhatian masyarakat dan pemerintah dalam upaya mencegah dan mengurangi angka kejadian penyakit yang berhubungan dengan pola hidup tidak sehat, seperti penyakit jantung, diabetes, hipertensi, dan obesitas.


Aiptu Murjianto menjelaskan bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh Polisi RW di bawah kepemimpinan Bapak Budi Hartoyo selaku ketua RW bersama dengan tim kesehatan dari Puskesmas setempat.


"Kegiatan pendampingan pemeriksaan deteksi dini PTM ini dilaksanakan di wilayah RT 2 RW 8 Kelurahan Gentong dan dibuka untuk seluruh warga usia produktif (usia 15 tahun hingga 59 tahun) di lingkungan tersebut." terang Murjianto. 


Tim medis yang terlibat dalam kegiatan ini memberikan pengarahan dan edukasi mengenai pentingnya deteksi dini serta memberikan informasi tentang pola hidup sehat.


Selain itu, pendampingan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan dan upaya pencegahan penyakit tidak menular melalui edukasi mengenai pentingnya pola makan sehat, olahraga teratur, dan menjaga berat badan ideal.


Budi Hartoyo menyatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup warga.


"Deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular sangat penting agar penyakit tersebut dapat diatasi sejak dini dan mencegah dampak yang lebih parah di kemudian hari." lanjut Budi.


Para peserta yang berpartisipasi merasa senang dan berterima kasih atas inisiatif yang diambil oleh Polisi RW dan pihak Puskesmas. 


Mereka menganggap kegiatan ini sebagai langkah awal yang baik untuk mendorong kesadaran akan pentingnya kesehatan dan upaya pencegahan penyakit. (*)

Share:

Polres Bondowoso Berhasil Ungkap Curas Satu Tersangka Diamankan

 BONDOWOSO -  Kejahatan bisa terjadi karena ada kesempatan, untuk itu pihak Institusi Polri dengan bekerja keras untuk memburu para pelaku yang dengan sengaja melakukan tindak Pidana yang melanggar Hukum



Seperti yang telah dilakukan oleh Satreskrim Polres Bondowoso telah berhasil mengamankan satu pelaku yang diduga melakukan tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan ( Curas)


Diketahui Pelaku atas nama Inisial MI yang warga Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso. 


Tersangka MI tidak hanya melakukan kejahatan 1 kali, tetapi ditemukan sudah melakukan kejahatan tersebut sampai 4 kali di TKP yang berbeda. 


Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto, SH. S.I.K menjelaskan tersangka MI berhasil diamankan pada hari Kamis 20 Juli 2023, tepatnya di pinggir jalan masuk wilayah Desa Purnama Kecamatan Tegalampel Kabupaten Bondowoso.


"Satreskrim Polres Bondowoso berhasil mengamankan satu pelaku yang diduga kuat melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan, "ungkap  Kapolres Bondowoso saat menggelar Press Release di halaman Mapolres Bondowoso, Senin (24/7).


Saat ini MI sudah diamankan oleh Polres Bondowoso beserta barang bukti. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya Pelaku MI kami jerat dengan Pasal 365 Ayat (1) KUH Pidana dengan ancaman hukuman 9 (sembilan) Tahun penjara.

Share:

Operasi Pekat Polres Kediri Kota bersama Petugas Gabungan Amankan Ratusan Botol Miras

 KEDIRI KOTA - Pertugas Gabungan  Polsek Mojoroto Polres Kediri Kota melakukan kegiatan operasi penjualan minuman keras (miras) tanpa ijin.pada Minggu tanggal 23 Juli 2022. 



Hasilnya pihak kepolisian mendapatkan 137 botol miras di sebuah warung di lapangan Kelurahan Lirboyo Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. 


Kapolres Kediri Kota AKBP Prasetya melalui Kapolsek Mojoroto, Kompol Mukhlason, S.H. mengatakan pihaknya mengamankan EA (43) pemilik warung yang kemudian diamankan di Mapolsek Mojoroto 


"Barang bukti yang kami amankan ada 100 botol miras jenis arak Bali, 4 botol anggur merah, 5 botol mansion house dan 7 botol arak Jowo," kata Kompol Mukhlason.


Kegiatan itu kata Kapolsek Mojoroto berawal dari laporan masyarakat pada hari Minggu tgl 23 Juli 2023 sekira pukul 18.00 wib.


Lalu pihaknya bersama anggota Unit Reskrim dan Unit Sabhara Polsek Mojoroto bergerak menindaklanjuti laporan tersebut. 


Atas informasi tersebut petugas ke tempat yang di maksud dan ternyata benar saat dilakukan penggeledahan di ketemukan 5 karton berisi botol miras berbagai jenis di dapur. 


Pelaku kemudian dijerat dengan pasal 9 ayat (2) Perda Kota Kediri Nomor 12 tahun 1983 tentang ijin penjualan minuman keras di wilayah Kota Kediri. 


"Yang bersangkutan mengakui,selanjutnya petugas mengamankan terlapor berikut barang bukti ke Sektor Mojoroto untuk proses lanjut," ungkapnya. (*)

Share:

Survei Unnes: Indeks Persepsi Kepuasan Catar-Ortu pada Seleksi Akpol 94,5 Persen

 Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengeluarkan hasil survei indeks persepsi kepuasan publik terhadap proses rekrutmen Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun Anggaran 2023. Survei diikuti 528 responden. 



Ketua tim survei Unnes, Benny Sumardiana, mengatakan metode yang digunakan adalah para responden diminta mengisi kuisioner. Responden terdiri dari calon taruna (catar) Akpol, panitia yang terdiri dari internal dan pihak eksternal yang terlibat dalam kepanitiaan seleksi Akpol, hingga para orang tua catar.


Benny menjelaskan catar diminta mengisi lembar kuisioner. Sementara orang tua dan panitia yang dilibatkan dalam proses rekrutmen mengisi kuisioner dalam bentuk Google Form.


“Untuk metode, kami pakai Permen PAN RB Nomor 14 Tahun 2017 tentang Survei Kepuasan Masyarakat. Waktu survei 10 sampai dengan 21 Juli 2023,” terang Benny, Senin (24/7/2023).


Berdasarkan klasifikasi, interval kepercayaan dalam survei dengan responden catar sebanyak 95 persen. Benny menyebut margin of error survei catar 5 persen.


Kemudian untuk responden orang tua catar, interval kepercayaan di angka 93 persen, dengan margin of error 13 hingga 18 persen. Terakhir pada responden panitia rekrutmen, interval kepercayaan 94 persen dengan margin of error 10 hingga 15 persen.


Berikut hasil survei Unnes terhadap indeks persepsi kepuasan rekrutmen Akpol 2023 dengan responden catar:

Indikator persyaratan

-Nilai koefisien 3,63

-Nilai konversi 90,75


Indikator prosedur

-Nilai koefisien 3,68

-Nilai konversi 92


Indikator waktu

-Nilai koefisien 3,51

-Nilai konversi 87,75


Indikator biaya/tarif

-Nilai koefisien 3,86

-Nilai konversi 96,5


Indikator standar pelayanan

-Nilai koefisien 3,84

-Nilai konversi 96


Indikator kompetensi pelaksana

-Nilai koefisien 3,90

-Nilai konversi 97,5


Indikator perilaku pelaksana

-Nilai koefisien 3,96

-Nilai konversi 99


Indikator sarana prasarana

-Nilai koefisien 3,82

-Nilai konversi 95,5


Indikator penanganan pengaduan

-Nilai koefisien 3,85

-Nilai konversi 96,25


Rata-rata hasil

-Nilai koefisien 3,78

-Nilai konversi 94,5


“Berdasarkan tabel penilaian Indeks Kepuasan Masyarakat sesuai dengan Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 14 Tahun 2017, maka dengan rata-rata tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Kepuasan Masyarakat (Peserta) terhadap pelayanan Seleksi Penerimaan Taruna Akademi Kepolisian Republik Indonesia Tahun 2023 berada dalam kategori sangat baik (A),” terang Benny.



Berikut hasil survei Unnes terhadap indeks persepsi kepuasan rekrutmen Akpol 2023 dengan responden orang tua catar:


Persyaratan pelayanan

-nilai interval 3,60

-konversi IKM 90


Prosedur pelayanan

-nilai interval 3,67

-konversi IKM 91,75


Waktu pelayanan

-nilai interval 3,53

-konversi IKM 88,25


Biaya/tarif pelayanan

-nilai interval 4

-konversi IKM 100


Produk standar pelayanan

-nilai interval 3,96

-konversi IKM 99


Kompetensi pelaksana pelayanan

-nilai interval 3,94

-konversi IKM 98,5


Perilaku pelaksana pelayanan

-nilai interval 4

-konversi IKM 100


Sarana prasarana

-nilai interval 4

-konversi IKM 100


Penangaan pengaduan

-nilai interval 3,91

-konversi IKM 97,75


Rata-rata hasil

-nilai interval 3,84

-konversi IKM 96


IKM adalah singkatan dari Indeks Kepuasan Masyarakat.


“Bahwa kepuasan masyarakat (orang tua) terhadap pelayanan Seleksi Penerimaan Taruna Akademi Kepolisian Republik Indonesia Tahun 2023 berada dalam kategori sangat baik (A),” ucap Benny.


Berikut hasil survei Unnes terhadap indeks persepsi kepuasan rekrutmen Akpol 2023 dengan responden panitia:


Persyaratan pelayanan

-nilai interval 3,98

-konversi IKM 99,5


Prosedur pelayanan

-nilai interval 3,84

-konversi IKM 96


Waktu pelayanan

-nilai interval 3,70

-konversi IKM 92,5


Biaya/tarif pelayanan

-nilai interval 4

-konversi IKM 100


Produk standar pelayanan

-nilai interval 3,81

-konversi IKM 95,25


Kompetensi pelaksana pelayanan

-nilai interval 3,93

-konversi IKM 98,25


Perilaku pelaksana pelayanan

-nilai interval 3,98

-konversi IKM 99,5


Sarana prasarana

-nilai interval 3,85

-konversi IKM 96,25


Penangaan pengaduan

-nilai interval 3,92

-konversi IKM 98


Rata-rata hasil

-nilai interval 3,89

-konversi IKM 97,25


“Bahwa kepuasan masyarakat (panitia) terhadap pelayanan Seleksi Penerimaan Taruna Akademi Kepolisian Republik Indonesia Tahun 2023 berada dalam kategori sangat baik (A),” ujar Benny.


“Karena panitia ini juga kan dinilai sebagai masyarakat, mengingat mereka juga dilayani oleh tim pusat. Beberapa dari mereka juga eksternal, tidak semua dari Institusi Polri,” pungkas Benny.


Untuk diketahui, sebanyak 300 dari 432 orang lolos menjadi taruna dan taruni pada Seleksi Akademi Kepolisian (Akpol) 2023. Hal tersebut diumumkan dalam Sidang Akhir Rekrutmen Akpol siang tadi.


Sidang dilaksanakan di Auditorium Cendikia Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Senin (24/7/2023). Berdasarkan data Staf Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri, 300 orang peserta seleksi yang lolos terdiri dari 265 taruna dan 35 taruni.

Share:

Blog Archive